Jumat, 13 September 2013

sepenggal cerpen keegoisan

ruangan itu telah dipenuhi kepala-kepala. si yang tahu dan tidak tahu, namun tidak pernah lengkap dan melengkapi. mereka duduk terdiam mencari tahu apa yang terjadi, apa yang salah..
A : "apa yang salah? kita banyak bukan? kita cerdas bukan? mengapa!!"
B : "mengapa? apa maksudmu?"
A : "mengapa aku tidak bisa jadi yang terbaik?"
B : "egois kau! yang kau pedulikan hanya dirimu. dari awal kita bergabung sikap mu selalu sama"
C : "itu benar!"
D : "aku tidak tahu apa yang kalian bicarakan"
A : "aku ini pemimpin!aku ini segalanya!"
C : "sungguh kau memang egois!"
A : "aku hanya ingin membantu"
C : "tak ada yang meminta mu menjadi pemimpin!"
D : "aku tidak mengerti!"
B : "kita ini sudah punya bawahan. kita tidak boleh terus begini"
D : "apa yang bisa dilakukan 4 orang?"
B : "16 orang hanya untuk didiamkan sia-sia"
A : "sebenarnya menyakitkan"

kepala manusia di anugerahi otak. untuk berpikir untuk membuat tujuan hidup. namun dalam suatu perkumpulan, kau tidak pernah sendirian. untuk apa, banyak orang tapi yang bicara dan berpikir hanya 4 orang?

semuanya larut dalam pikiran masing-masing

Tidak ada komentar:

Posting Komentar